Pandemi untuk sebagian orang dianggap sebagai momentum yang membawa dampak positif, salah satunya crypto investment platform.
Belakangan, investasi menjadi kian populer di berbagai kalangan, khususnya anak muda dengan berbagai macam tujuan. Mulai dari investasi hari tua, investasi jangka panjang untuk tujuan tertentu dan lainnya.
Instrumen investasi yang dipilih terbilang beragam mulai dari emas, saham, reksadana, hingga yang mulai dilirik adalah mata uang kripto atau cryptocurrency. Ini merupakan mata uang virtual yang digunakan untuk bertransaksi antar satu orang dengan orang lain secara online.
Jenis dari crypto beragam dari yang paling populer ada bitcoin investment platform, Ethereum, Cardano dan jenis lainnya. Selain itu, dari setiap jenis mata uang crypto tentu memiliki harga yang berbeda-beda pula setiap kepingnya. Kini tak perlu bingung
Berikut beberapa rekomendasi crypto terbaik yang bisa dilirik jika ingin memulai investasi di mata uang kripto ini:
1. Bitcoin (BTC)
Mata uang digital yang satu ini mungkin sudah familiar di kalangan masyarakat yang tertarik pada investasi. Bahkan, orang-orang yang belum sempat berinvestasi pun mungkin sudah pernah mendengar nama mata uang yang satu ini karena cukup banyak pemberitaannya. Diciptakan pada tahun 2009 lalu oleh seseorang dengan nama samaran Satoshi Nakamoto, Bitcoin berhasil menyandang gelar mata uang digital paling populer sejak kemunculannya.
Tidak hanya populer, Bitcoin juga berhasil masuk ke Top 5 mata uang digital yang paling layak untuk dimiliki. Bitcoin dijuluki sebagai King of Cryptocurrency oleh para pakar crypto karena permintaan yang sangat tinggi namun jumlahnya yang terbatas. Hal tersebut menyebabkan nilai tukar atau harganya menjadi sangat tinggi. Jika dulu masih terbilang murah, yakni hanya ratusan perak, saat ini Bitcoin berharga sekitar Rp 692 jutaan per kepingnya. Kepemilikan terhadap Bitcoin tidak memerlukan identitas alias bisa dimiliki oleh seorang anonim.
2. Cardano (ADA)
Cryptocurrency yang satu ini dicipatkan oleh seorang pegiat bidang matematika sekaligus seorang entrepreneur, yakni Charles Hoskinson. Memiliki sistem proof-of-stake blockchain membuat Cardano menjadi salah satu cryptocurrency yang paling aman saat ini. Proof-of-stake merupakan salah satu dari dua mekanisme regulasi proses transaksi mata uang kripto.
Jadi sistemnya lebih efisien dikarenakan memungkinkan penambangan berdasarkan jumlah koin yang dimiliki. Selain itu, sistem ini tidak bergantung pada komputer yang boros listrik dalam memproses transaksi dan menghasilkan unit ADA yang baru.
3. Ripple (XRP)
Koin XRP atau yang juga sering disebut sebagai Ripple merupakan salah satu aset crypto incaran para investor. Ripple merupakan perusahaan asal Amerika Serikat yang punya tujuan untuk menyediakan layanan yang efisien untuk pembayaran lintas batas pada industri keuangan dengan cara menghilangkan perantara guna mengurangi biaya dan waktu transaksi. Dalam jaringan tersebut, layanan pembayaran dan fasilitas lainnya menggunakan sebuah coin bernama XRP.
Dilihat dari segi likuiditas, XRP termasuk salah satu yang paling likuid di antara aset crypto lainnya. Tidak seperti Bitcoin yang pada saat ini memiliki harga ratusan juta, harga Ripple pada saat ini hanya sebesar Rp 15 ribu-an saja. Jadi, cocok sekali bagi Anda yang memiliki budget minim namun masih ingin berinvestasi pada koin crypto.
4. Ethereum (ETH)
Sama seperti ADA, Ethereum dibuat sebagai platform smart contact yang fokus pada keamanan dan dibangun atas dasar filosofi alamiah dan melalui riset akademik. Ethereum berhasil menempati posisi kedua yang memiliki likuiditas cukup tinggi.
Hal tersebut disebabkan oleh perdagangan mata uang yang cukup banyak. Sehingga, pencairannya pun terbilang lebih mudah jika dibandingkan mata uang crypto lainnya.
Ethereum pertama kali diperdagangkan dengan harga Rp 41 ribuan, saat ini Ethereum dibandrol dengan harga Rp 47 jutaan per kepingnya.
5. Dogecoin (Doge)
Dibuat oleh seorang programmer Billy Markus pada tahun 2013, awalnya Dogecoin direncanakan hanya untuk menghasilkan dengan maksimal 100 miliar saja. Namun siapa sangka seiring berjalannya waktu, Dogecoin diumumkan memiliki jumlah supply yang tidak terbatas.
Sempat dijadikan sebagai lelucon, Dogecoins berhasil membuktikan eksistensinya di awal tahun 2021. Penggemar Doge semakin meningkat apalagi ketika adanya cuitan tweet dari CEO Tesla yakni Elon Musk.